Minggu, 11 September 2016

7 Tips Dasar Belajar Fotografi untuk Pemula




Fotografi adalah salah satu hobi positif yang dapat dikembangkan lebih jauh
Fotografi adalah salah satu hobi yang cukup menjanjikan jika ditekuni dengan baik. Tidak hanya penuh dengan hal positif yang dapat membuat seseorang lebih dekat dengan seni, fotografi juga dapat dijadikan sumber penghasilan. Berikut tips dasar yang harus diperhatikan jika Anda ingin menekuni dunia fotografi lebih dalam:



1. Ambil gambar dengan format RAW
Sebagian besar kamera digital memiliki kemampuan untuk mengambil gambar dalam format JPG. Hal tersebut memang praktis bagi para pengguna awam karena format tersebut mudah untuk ditransfer ke berbagai perangkat dan mudah untuk diunggah ke internet.
Namun jika Anda berniat menggeluti dunia fotografi dengan serius, Anda harus belajar mengambil gambar dengan format RAW. Pasalnya, dengan format tersebut Anda masih dapat mengatur gambar seperti tingkat pencahayaan, ketajaman gambar, dan dan lain-lain.

2. Jangan sering menggunakan lampu flash
Banyak orang yang sering menggunakan lampu flash ketika mengambil gambar, padahal salah satu dasar fotografi adalah sebisa mungkin tidak menggunakan lampu flash. Sebisa mungkin carilah sumber cahaya alami yang ada di sekitar. Jika masih gelap, Anda bisa mainkan pengaturan apperture, shutter dan ISO. Jika ingin menggunakan lampu flash, Anda bisa simak tips yang ada di situs Strobist.

3. Gunakan lensa yang berbeda
Meskipun lensa kamera bawaan (lensa kit) semakin bagus kualitasnya, Anda harus tetap mencoba berbagai jenis lensa yang ada di pasar. Ada banyak sekali jenis lensa di luar sana, dan sebagian besar merupakan lensa yang dirancang khusus untuk kegiatan tertentu.

Misalnya lensa makro untuk fotografi objek kecil, atau lensa telephoto untuk memotret objek yang jaraknya jauh. Bereksperimen dengan lensa akan mempertajam insting fotografi Anda.

4. Selalu bersihkan sensor dan lensa Anda
Sensor dan lensa merupakan salah satu bagian kamera yang paling sensitif. Jika terdapat debu di sensor atau lensa, otomatis hasil jepretan Anda tidak akan maksimal. Membersihkan sensor secara berkala adalah solusinya. Sebaiknya gunakan juga alat pembersih sensor khusus untuk membersihkan sensor dan lensa Anda.

5. Ganti tali kamera Anda
Ketika membeli kamera, biasanya Anda juga akan mendapatkan tali kamera dalam paket penjualannya. Menurut para fotografer profesional, tali kamera tersebut tidak nyaman digunakan, apalagi ketika Anda menggunakan lensa besar dan berat. Membeli tali kamera khusus akan membantu Anda semakin nyaman ketika menggambil gambar.

6. Mulailah bereksperimen dengan post-processing
Post-processing adalah pengolahan setelah gambar diambil atau singkatnya mengedit gambar. Ada banyak software yang dapat digunakan untuk melakukan post-processing, mulai dari Adobe Photoshop, Adobe Lightroom, dan Google Nik Collection. Cobalah untuk bereksperimen dengan software tersebut agar foto Anda menjadi lebih bagus.

7. Ganti kamera Anda di saat yang tepat
Ada banyak sekali jenis kamera dari berbagai merek. Sama seperti ponsel, kamera pun memiliki "kasta" dari tipe pemula, hingga tipe profesional. Tentunya semakin menuju profesional, harga kameranya semakin mahal.

Jika Anda benar-benar ingin menekuni fotografi, kami tak menyarankan Anda untuk menggunakan kamera saku (pocket camera), kamera ponsel, atau DSLR kelas pemula. Cobalah untuk menggunakan kamera DSLR atau kamera mirrorless yang lebih tinggi kelasnya. Harganya memang agak mahal, namun fiturnya lebih lengkap dan lebih cocok untuk belajar.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UAS Pemodelan dan Simulasi 7C Oleh Ikhsan Wahyudi

JAWABAN UAS UAS  ini dibuat sebagai tugas kuliah sebagaimana yang tertuang dalam  https://onlinelearning.uhamka.ac.id